Review Wisata Telaga Sarangan, Wisata Santai Gunung Lawu 2 Agustus 2014

Telaga Sarangan adalah telaga unik yang terletak di kaki Gunung Lawu. Telaga ini adalah telaga pertama yang akan Anda temui saat melintasi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Letaknya di Kabupaten Magetan artinya sudah termasuk wilayah Jawa Timur. Sehingga menambah wisata Jawa Timur selain Baluran, Bromo, Batu, Pacitan dan Malang.

Karena masih di daerah pegunungan maka suhunya juga adem. Jarak tempuh sekitar 60km jika dihitung dari Kota Solo/Surakarta. Dan Anda akan melewati daerah wisata lain Gunung Lawu yaitu Kota Tawangmangu Jateng. Wisata telaga Sarangan mempunyai pemandangan yang unik, untuk dapat menikmati pemandangan telaga maka Anda harus memilih penginapan yang terletak di daerah yang lebih tinggi. Nah penginapan paling baru dan letaknya diatas adalah Villa Azalia. Bahkan kepala kampung juga merekomendasikan tempat ini jika Anda mencari daerah atas. Meski berada diatas tapi untuk menuju ke telaganya tidak perlu susah-susah karena disamping vila ada jalan kecil yang langung mengarah ke telaga.

Harga vila di bulan Juli 2014 masih di kisaran Rp300rban, sangat terjangkau karena terdapat 2 tempat tidur yang bisa menampung 4 orang, bahkan kalau lebih 4 gak masalah karena masih ada ruang tamu. Ada 2 TV LCD, TV LCD yang di kamar gede banget. Ada air panas, tapi tidak ada sarapan/makan. Untuk makanan tidak perlu repot tinggal pesan ke warung via telepon karena ada daftar menu warung setempat yang diletakkan di vila. Asyik kan?

Karena tiba jam 10 pagi, kami harus tunggu 1 jam untuk membenahi kamar yang malam sebelumnya ditempati tamu lain. No problem karena sambil menunggu dikasih welcome drink dan ada ruang duduk di vila yang mengarah ke telaga. Selain itu Anda bisa menikmati wisata yang ada di telaga ini:

Review Trip Kota Batu Jawa Timur, Kota Never Ending Fun 21 Juli 2014

Liburan di Jawa Timur kali ini kita akan menjelajah sebuah kota yang terjepit/dikelilingi dengan banyak bukit/gunung. Sebuah kota yang adem cenderung dingin dan sangat terkenal dengan hasil alamnya buah apel. Kota Batu. Kota Batu waktu saya masih kecil terkenalnya Selecta, sebuah wisata alam yang cocok buat keluarga. Namun ternyata sekarang sudah banyak berubah dan tampaknya semakin seru.

Wisata paling wajib dikunjungi adalah Jatim Park 2. Sebuah tempat wisata super lengkap. Dimana disini ada Kebun Binatang, ada Museum Satwa dan ada Theme Park. Seru sekali.

Kemudian di selatan Jatim Park 2 ada BNS. Singkatan dari Batu Night Spectacular, lagi-lagi theme park yang khusus dioperasikan di malam hari. Meski jam 15 sebetulnya sudah buka. Tapi tak direkomendasi datang saat langit masih terang. Karena tempat ini akan tampak totally berbeda jika dikunjungi saat malam.

Di sebelah utara ada Jatim Park 2 ada Museum Angkut yang umurnya masih relatif muda. Dibuka pada bulan Maret 2014. Jadi ada kemungkinan besar Anda yang sudah pernah ke Batu tapi belum pernah ke Museum Angkut ini.  Angkut maksudnya transportasi, jadi disini Anda akan melihat apapun yang berhubung dengan otomotif atau kendaraan baik yang tanpa mesin sampai pesawat. Museum Angkut ini sangat menarik karena sengaja dibuat berdasarkan tema dunia, misal kawasan Indonesia maka Anda akan lihat kendaraan khas Indonesia misalnya becak, bajaj dll. Kemudian saat Anda masuk ke kawasan hollywood maka Anda akan melihat kendaraan khas buatan Amrik dan kawasan Jerman maka Mercedes dan lain-lain akan diperlihatkan. Ada kawasan Britain, kawasan Italy, Perancis dll.

Tak lengkap jika ke Batu tapi tidak petik apel. Daerah yang paling terkenal adalah Kusuma Agrowisata. Tempat ini juga ada hotelnya. Ada kebun apel (dan jambu) serta pabriknya. Produk yang dihasilkan adalah jus apel dan yogurt yang asem asem seger.

Kota Batu terkenal dengan makanan Pos Ketan Legenda. Dengan bahan dasar beras ketan, gula jawa dan kelapa. Yang paling terkenal ada di alun-alun. Sayang waktu kami berkunjung adalah waktu awal Ramadhan jadi pada tutup beberapa hari. Tapi ketan serupa bisa dinikmati di tempat lain, seperti di BNS.

Review Pulau Lombok, Mutiara Indonesia 13 Januari 2014

Belajar dari pengalaman saat travelling ke Bali pada bulan Desember, bukan hanya harga melambung namun juga hotel pada fullbooked semua, kini travelling ke Lombok saya booking lebih awal yaitu di bulan September atau 3 bulan lebih awal. Ternyata benar juga, hotel sudah full booked dan bukan itu saja, guide lokal sampai tolak-tolak wisatawan karena keterlambatan booking apalagi Anda tidak melakukan booking/payment jauh-jauh hari sebelumnya.

Saat keputusan untuk travelling ke Lombok dilakukan, saya pun coba browsing twitter dan menemukan ada 1 nama yang cukup trending di twitter untuk di-guide sama 1 orang yang bernama @Azislombok77. Dalam hati ini mungkin saja tur guide abal-abal nih, mana saya sudah DP Rp6jt dan beliau nggak minta full payment sampai hari pemberangkatan pun tidak ada penagihan. Mungkinkah, mungkinkah…ah sudahlah…

Ternyata Mas Azis, nama lengkap Abdul Azis sudah menjemput kami (1 keluarga=3 orang) di Bandara Lombok Praya dan selama 7 hari menemani kami terus-menerus dan really having fun selama di Lombok. Beliau adalah Bos travel yang berlokasi di Lombok dan mempunyai website Lombok Friendly. Beliau fasih berbahasa Inggris juga, dan travelnya sudah mempunyai surat izin resmi dan berlisensi dari Asita (Asosiasi travel agent Indonesia), juga HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia). Beliau adalah orang asli Lombok suku Sasak.

Jadi Lombok Friendly bukan tur abal-abal malah sangat profesional loh 🙂 Kekurangan Mas Azis adalah hampir semua tur dihandle sendiri termasuk ajak-ajak Anda jalan sehingga saat ada yang ingin melakukan pemesanan, email/whatsapp/bbm nya bisa direply telat karena beliau sedang melayani tamu/sedang nyetir mobil/sedang snorkeling. Tapi sabar aja, pasti dibalas kok.

Berikut trip yang beliau berikan pada saya selama 7H6M:

PAKET LIBURAN LOMBOK

Review Tasikmalaya & Garut, Switzerland Van Java 10 April 2013

Karena banyaknya pegunungan yang terletak di jalur antara di daerah Tasikmalaya dan Garut (Jawa Barat) maka disebutlah pegunungan di daerah ini mirip negara Swiss yang terkenal dengan pegunungan Alpen. Walau tiada salju dan pegunungan Alpen yang jauh lebih besar dan panjang (melintasi 7 negara di Eropa), namun pegunungan di daerah Garut dan Tasikmalaya ini tidak kalah indah.

Dua yang dikunjungi mantugaul adalah 2 Gunung yang sudah tak asing lagi yaitu Gunung Galunggung (di daerah Tasikmalaya) dan Gunung Papandayan (di daerah Garut).

Jarak antara Gunung Papandayan dan Gunung Galunggung adalah 85km, sehingga bisa ditempuh dalam waktu relatif singkat. Namun kondisi jalan yang begitu rusak membuat perjalanan menjadi lama. Kendaraan roda 4 akan mengalami kesulitan karena jalanan yang penuh lubang dan cenderung berbatu-batu. Sementara kendaraaan roda 2 lebih mudah dikendalikan dan juga lebih bisa menikmati pemandangan yang begitu menakjubkan.

Untuk daerah Tasikmalaya, Anda bisa mengunjungi:

– Gunung Galunggung, pemerintah setempat sudah membuat jalan bertangga untuk mencapai ke kawahnya, tepatnya 620 anak tangga, siapkan lutut Anda 🙂

– Danau Situ Gede, wisata air yang bisa dinikmati dengan perahu sewaan yang lumayan banyak di dekat pintu masuk

Review Kota Kinabalu Malaysia, Titik Tertinggi Borneo 16 Februari 2013

Kota Kinabalu, mendengar nama kota ini apalagi Anda bukan orang kalimantan mungkin Anda tidak bingung letaknya dimana, tapi mudah saja, lihat saja pulau Kalimantan yang besar itu dan perhatikan di bagian kepala burungnya, nah disitulah kira-kira letak Kota Kinabalu.

Ada apa disana?

Kota Kinabalu terletak di propinsi atau negara bahagian Sabah. Sabah terkenal dengan salah satu tempat di bumi yang mempunyai banyak taman nasional yang dilindungi. Dan yang paling terkenal adalah taman nasional kinabalu yamg letaknya sekitar 2 jam dari Kota Kinabalu karena disanalah terdapat Gunung Kinabalu (4095m) yaitu titik tertinggi di pulau Borneo/Kalimantan.

Anda mau mendakinya? Bisa saja, siapkan fisik dan booking ke pejabat setempat untuk jadwal pendakian, tanpa booking jauh-jauh dari (sebaiknya 6 bulan sebelumnya) Anda tak akan dapat izin untuk mendakinya.

Daerah Sabah sangat lengkap, ada pantai, pulau, danau, gunung, lembah, air terjun, sumber air panas dll. Namun jaraknya yang berjauhan membuat Anda harus punya banyak waktu untuk mejelajahinya. Kali ini mantugaul mengunjungi:

– Kota Kinabalu

Review Pacitan Jatim, Kota 1001 Goa & Surga Peselancar 5 Desember 2012

Ketika memasuki kabupaten Pacitan dari arah Yogya, Anda akan melihat baliho besar bertuliskan selamat datang di kota kelahiran Presiden SBY. Iya Presiden Indonesia menghabiskan waktu mudanya di kota ini. Dan ketika memasuki kota Pacitannya ada tagline, Kota Pacitan, Kota 1001 Goa. Padahal di kotanya sendiri saya tidak melihat ada goa di tepi jalan, namun ketika masuk ke jalan menuju pantai baru tahu mengapa diberi nama 1001 Goa karena hampir setiap belokan di jalan perbukitan ada goanya.

Terletak di propinsi Jawa Timur, Pacitan ini tergolong sepi, mungkin terletak di Selatan bukan jalur utama seperti Pantura. Saya berangkat dari Borobudur ke Pacitan butuh sekitar 4 jam. Mayoritas perjalanan melalui jalan lebar dan mulus, sehingga jika Anda mengendarai mobil pribadi tidak akan menemui rintangan berarti.

Namun jalanan menuju pantai terutama pantai yang tersembunyi, jalanan tergolong kecil, untungnya mulus tapi saat mendekati obyek akan menemui kerusakan-kerusakan, meski masih bisa dilalui kendaraan pribadi. Saya menemui 1 mobil jazz dan 1 mobil Suzuki Zebra masih bisa masuk.

Jika Anda ingin menjelajah seluruh Pacitan maka Anda butuh 3-4 hari, dengan rincian goa dan pantai di sebelah barat, kebanyakan pantai di sebelah timur, permandian air panas dan museum di sebalah utara serta kota Pacitannya sendiri.

Sisi negatif adalah luasnya Pacitan itu sendiri, saking jauhnya hampir dipastikan Anda tidak dapat ke barat dan utara sekaligus karena letaknya bisa sampai 100km PP.

Mantugaul sendiri hanya bisa menikmati dua malam, dan menjelajah sisi barat (wisata memang terpusat di barat) serta Kota Pacitannya sendiri.

Jadi ini list obyek wisata yang berhasil dikunjungi dalam waktu singkat:

Review Bukit Punthuk Setumbu, Menikmati Borobudur Dari Sisi Berbeda 3 Desember 2012

Candi Borobudur, siapa sih yang tak kenal. Tapi rupanya meski namanya mendunia, belum banyak yang pernah kesana.

Nah kali ini blog mantugaul akan memandu Anda kesana dan memandu Anda ke bukit. Loh kok ke bukit? Yap, di Borobudur selain berkunjung ke candi Anda bisa menuju ke bukit dimana bukit ini letaknya di sebelah Barat dari Borobudur, dan Anda melihat Borobudur dari atas bukit. Pemandangannya lumayan bagus, dan tidak butuh tenaga terlalu banyak untuk mencapainya.

Sejarah Borobudur, ah membosankan hehehe. Yang saya ingat dibangun pada tahun 750-850 oleh Dinasti Syailendra dan tahun 1991 mendapat predikat 7 keajaiban dunia.

Karena lokasi yang tidak terlalu besar, Anda bisa menjelajahi sekitaran Borobudur 1 hari sudah cukup, kecuali Anda ingin menikmati sunrise dari Bukit Punthuk Setumbu maka Anda harus menginap, atau berangkat pagi-pagi. Sebelum jam menunjukkan pukul 5 pagi, Anda sudah harus berada di bukit ini.

Sebagai gambaran:

– Pusat kota Yogyakarta, menuju candi ini: 41km

Review Bali Island, 1001 Things To Do In Bali 7 Januari 2011

Normally I write in Bahasa Indonesia. This time I will write in English. Some translations may look weird since I use Google translate to help me out. 😀

I can’t blame you if you have in your mind, Indonesia is Bali, and Bali is Kuta Beach. Maybe like my thought about France is Paris, and Paris is Eiffel tower 🙂

But truly, Indonesia is not just Bali. It has so many stunning places to visit. And also Bali is not just about Kuta. So where else can you go in Bali? Here are the things I did in Bali for 8 days 7 nights. Since this is my first trip to Bali, probably not all places will be shown here. Bali Island is huge (literally). I rent a small car with a GPS phone I brought along that accompanied me during my visit.

Bali is not just watching the amazing blue ocean, but it also has:

– Waterfalls

– Rivers

– Lakes

– Mountains